Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) dan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) menemui anak-anak dari pelaku bom bunuh diri di RS Bhayangkara Polda Jatim, Rabu (16/5/2018) pagi ini.
KPAI dan LPSK didampingi Pemprov Jatim ke RS Bhayangkara.
Sebelum ke RS, mereka lebih dulu bertemu Kapolda Jatim, Irjen Pol Machfud Arifin.
Mereka mengunjungi anak-anak ke beberapa ruang inap di RS Bhayangkara secara tertutup.
“Maaf ya, ga boleh ikut masuk. Nanti setelah kunjungan ada keterangan disampaikan,” sebut Kepala RS Bhayangkara Polda Jatim, Kombes Pol Prima Heru, Rabu (16/5/2018).
Saat ini KPAI dan LPSK masih berada di ruang inap anak-anak.
Sekedar saran aja. Ajarkan mereka hal-hal yang bermanfaat. Saya tidak ingin mereka jadi korban selanjutnya. Ajarkan mereka tentang Agama, Pendidikan yang benar, dan ajaklah mereka bermain supaya mereka bahagia. Beritahu kepada pemimpin KPAI bahwa kontent berbahaya di Internet masih banyak dan sudah ratusan kontent yang saya temukan, ada kontent anak yang jadi korban sex, bom bunuh diri, dll. Anak-anak korban pelaku bom bunuh diri masih butuh asupan pendidikan yang benar, untuk korban bernama Aisyah dia harus diajarkan supaya tidak takut berbicara kepada siapapun yang mendampinginya dirumah sakit, trauma Aisyah harus 100% sembuh dengan berbagai cara penyembuhannya. Ajaklah mereka keruang yang… Selengkapnya