Permasalahan yang dihadapi Marshanda tidak hanya seputar pemasungan yang dilakukan ibundanya Riyanti Sofyan. Chaca juga harus menghadapi sidang perceraian dan perebutan hak asuh anak dengan Ben Kasyafani.
Melihat masalah yang melibatkan putri kecil Chaca, Sienna Ameerah Kasyafani. Pihak Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) pun telah memanggil Ben dan Chaca.
“Ya, dipanggil secara terpisah. Dipanggilnya hari Jumat kemarin, tapi hari ini (kemarin .red) yang bersangkutan tidak bisa hadir. Dipanggil untuk evaluasi soal pengasuhan anak. Ditambah lagi, kasus tempo hari,” ungkap Asrorun Niam Soleh, Ketua KPAI saat dihubungi via telepon, Senin (11/8/2014).
Hubungan Ben dan Chaca saat ini tengah diujung tanduk. Pihak KPAI juga mempertimbangkan pengakuan orang tua Marshanda tentang putrinya.
“Kan rencananya tidak kita temukan bersama-sama (Ben dan Chaca). Karena sebelumnya kita sudah menerima surat dari kuasa hukum orang tuanya tentang kondisi anaknya,” ujar Asrorun.
Karena Marshanda memilih untuk tidak hadir, KPAI pun menjadwalkan untuk pemanggilan ulang. Agenda yang dibahas salah satunya tentang dugaan pemasungan yang dilakukan ibunya.
“Ya salah satunya karena memang dengan kasus itu, komitmen dan kesepakatan mediasi bisa jadi nggak berjalan secara optimal,” ucapnya.
Sebelumnya berdasarkan mediasi dan kesepakatan dengan KPAI hak asuh Sienna berada di tangan Marshanda. Sementara Ben mendapat keleluasaan untuk menjenguk putrinya. Namun dengan berbagai masalah yang dialami Marshanda, situasi dan keputusan bisa saja berubah.