Cegah Libatkan Anak dalam Kampanye, KPAI Panggil Timses Jokowi dan Prabowo

JAKARTA – Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) berencana memanggil tim sukses kubu Jokowi-Ma’ruf Amin dan Prabowo-Sandiaga, hari ini, Senin (12/11). Ketua KPAI Susanto menjelaskan, pemanggulan ini dalam rangka menguatkan komitmen pasangan calon presiden dan wapres untuk program perlindungan anak.

“Memanggil untuk menguatkan komitmen terkait program perlindungan anak ke depan,” ucap Susanto saat dikonfirmasi, Senin (12/11).

KPAI ingin memastikan agar seluruh timses maupun paslon tidak melibatkan anak dalam kegiatan politik. Dalam hal ini kampanye.

“Pemanggilannya juga untuk memaksimalkan pencegahan penyalahgunaan anak dalam kegiatan politik,” ungkap Susanto.

Diakuinya, selama ini ada beberapa pengaduan terkait keterlibatan anak dalam kegiatan politik.

“Ya ada beberapa pengaduan, sedang didalami. Kami mengundang kedua Timses ini semata-mata untuk memaksimalkan pencegahan, karena masa Pemilu cukup panjang,” jelas Susanto.

Tim Jokowi lapor ke KPAI

Sementara itu, Direktur Hukum dan Advokasi Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma’ruf, Ade Irfan Pulungan akan memenuhi undangan tersebut.

“Hari ini, Tim Kampanye Nasional Paslon 01 yang di wakili oleh Direktorat Hukum & Advokasi memenuhi undangan KPAI untuk melakukan Pertemuan bersama KPAI dan Tim Kampanye Paslon 02,” jelas Irfan.

Selain itu, pihaknya juga akan melaporkan ke KPAI terkait dugaan eksploitasi anak untuk kepentingan politik. Namun dia tidak menjelaskan detail soal laporan yang dimaksud.

“Kami akan memberikan laporan atau pengaduan kepada KPAI terkait adanya eksploitasi dan pemanfaatan anak-anak untuk kepentingan politik,” ucapnya.

Exit mobile version