Kejutan Ultah Berujung Maut, KPAI: Jauhi Hal Membahayakan

JAKARTA – Sandy alias Gepeng (21), tewas seketika setelah tersengat aliran listrik ketika teman-temannya mengerjainya dengan mengikatnya di tiang lampu lapangan futsal di Serpong, Tangsel. Kejutan ulang tahun kali ini dinilai keterlaluan sampai mengakibatkan kematian.

Mengingat banyaknya model kejutan ulang tahun yang semakin tidak aman, Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Asrorun Ni’am Sholeh, mengingatkan anak-anak remaja yang beranjak dewasa untuk hati-hati. Anak-anak diminta menjaga pergaulan dan menjauhi hal-hal yang membahayakan.

“Anak-anak disamping berhak menyalurkan bakat dan minat dan memanfaatkan waktu luang untuk kepentingan belajar dan bermain tetapi harus punya tanggungjawab dan kewajiban untuk menghormati orang tua juga bertanggungjawab kepada diri dan lingkungannya. Karenanya dalam aktualisasi diri, memilih lingkungan yang sehat, pergaulan yang baik. Tidak sekedar diwarnai tapi juga mengingatkan teman-temannya kalau melakukan hal yang membahayakan ya diingatkan,” kata Ni’am kepada detikcom, Selasa (27/9/2016).

Ni’am juga mengingatkan orang tua untuk mengontrol kegiatan anaknya demi keamanan. Penyaluran ekspresi dan minat anak harus di bawah pengawasan orang tua.

“Di satu sisi kita punya tanggung jawab untuk memfasilitasi tumbuh kembang anak secara baik, akan tetapi pada saat yang sama tanggungjawab orang tua untuk mengamankan anak-anak dari indikasi-indikasi yang membahayakan, jadi harus diingatkan,” kata Sekretaris Komite Fatwa MUI ini.

Sebelumnya diberitakan nasib nahas menimpa Sandy, karyawan MS Futsal itu tewas seketika di tempatnya bekerja, akibat ulah teman-temannya yang mengerjainya untuk merayakan hari kelahiran korban pada pukul 00.05 WIB, Senin (26/9) dini hari. Korban sendiri lahir pada tangal 19 September 1995.

Teman-teman korban memberikan kejutan ultahnya dengan mengikatnya di tiang lampu basket. Setelah diikat, korban kemudian disiram air oleh teman-temannya itu. Seketika saja, korban mengalami kejang-kejang akibat terkena sengatan listrik. Sengatan listrik diduga berasal dari kabel lampu yang terkelupas akibat mesin pemotong rumput. Korban sempat dilarikan ke UGD RS Eka Hospital, tetapi apa daya, nyawa korban tidak tertolong.

Kejutan ultah berujung maut di Serpong itu juga dianggap polisi keterlaluan. “Itu keterlaluan. Kalau bercanda jangan keterlaluan. Kejutan ulang tahun yang wajar-wajar saja, tidak perlu sampai diikat-ikat begitu,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Awi Setiyono kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (27/9/2016).

Exit mobile version