KPAI: Dengan Keterbatasan Keluarga Ibu Purwati, Anaknya Luar Biasa

Komisioner Komisi Perlindungan Anak ( KPAI) Jasra Putra mengaku prihatin dengan kondisi keluarga Monica (15), anak yang diundang sebagai narasumber dalam pertemuan World Health Organization (WHO) di Kanada.

Monica tumbuh cerdas dan berprestasi di Yogyakarta, meski ibunya, Purwati (45) dan sang adik, Subehi (11) tinggal di pinggir got di kawasan Kramat, Senen, Jakarta Pusat. 

“Ada anggapan pemerintah bahwa pelaku kejatahan berasal dari kemiskinan. Tapi kasus keluarga ini berbalik, ada keluarga yang bertanggung jawab, dalam kondisi miris tapi mampu mengangkat anaknya ke permukanan,” kata Jasra ditemui di Kramat, Jumat (6/10/2017).

Jasra mengaku kaget ketika melihat kondisi Purwati. Pasalnya, Purwati selama ini bergelut membesarkan anaknya di lingkungan yang baik, Kramat, yang notabene berada di pusat Ibu Kota. Ia mengatakan kondisi ini seharusnya tak terjadi jika ada kepedulian masyarakat.

“Kami apresiasi keluarga Ibu Purwati yang dengan kondisi keterbatasannya, anaknya luar biasa,” ujar Jasra.

Jasra meminta pemerintah turut memerhatikan kesejahteraan Purwati. Purwati harus diberdayakan agar memiliki penghasilan dan mampu merawat Subehi, anak bungsunya yang kini ikut bersamanya tidur di jalan.

“Bagi KPAI terhadap anaknya perlu kita lindungi. Selama ini kan suara anak sangat jarang didengar oleh pemerhati kebijakan terkait pembangunan,” ujar Jasra.

 

Exit mobile version