KPAI Minta Nasib Anak Korban Banjir dan Longsor Pacitan Diperhatikan

JAKARTA – Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) turut berbelasungkawa atas bencana banjir dan longsor di wilayah Pacitan, Jawa Timur. Mereka berharap pemerintah cepat memberi perhatian terhadap para korban, khususnya anak-anak.

“Kami menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya sejumlah warga Pacitan akibat musibah banjir dan longsor,” kata Ketua KPAI Susanto kepada detikcom, Kamis (30/11/2017).

“Ini merupakan bencana terparah di Pacitan. Sebelumnya pernah terjadi banjir tahun 1965 tetapi tidak separah tahun ini,” sambung Pria yang lahir di Pacitan yang juga Ketua Umum Ikatan Alumni Ponpes Al-Fattah Pacitan ini.

Dikatakan Susanto, KPAI berharap semua pihak mulai dari pemerintah pusat, pemerintah daerah, BPBD, organisasi peduli bencana dan lembaga bantuan sosial memberi layanan cepat kepada warga dan anak-anak. Diketahui, akses warga tertutup di sejumlah titik.

“Anak-anak kesulitan mendapatkan layanan dasar, was was, takut dan cemas atas kejadian ini. Putusnya akses jalan, membuat kesulitan untuk mendapatkan kebutuhan dasar, seperti makanan, minuman, obat-obatan dan layanan lain. Distribusi bantuan juga mengalami kesulitan,” ucap Susanto. 

Exit mobile version