KPAI Nilai Anak-anak Mudah Meniru Bikin Video Porno

Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Erlinda, mengaku video porno yang dibuat oleh anak sudah terjadi berulang kali.

“Sudah beberapa kali terjadi itu,” ucap Erlinda ketika dihubungi Wartakotalive.com, Senin (25/5) siang.

Erlinda mengatakan, setiap pihaknya menemukan video porno anak, maka langkah yang dilakukan pertama kali adalah menghubungi Kemenkominfo. Meminta agar link video itu lekas diblokir.

Selanjutnya menghubungi Kepolisian, agar bisa mengetahui dimana lokasi dan siapa pembuat maupun yang mengupload video itu.

“Selanjutnya maka akan kami beri bimbingan. Sebab dalam kasus video anak ini, seluruhnya korban. Si anak itu pun korban,” ucap Erlinda.

Erlinda mengatakan, dari pengalamannya menangani kasus anak yang membuat video porno, selalu anak-anak itu hanya meniru saja.

Mereka meniru apa yang mereka tonton ataupun apa yang mereka lihat.

Exit mobile version