KPAI Serukan Rehabilitasi Anak Korban Video Mesum

Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) merasa prihatin menyaksikan video seks yang diperankan oleh anak-anak. KPAI menganggap anak-anak dalam video itu adalah korban dari lingkungan yang buruk dan ingin merehabilitasi mereka.

“Anak-anak itu juga korban. Kami merasa segera perlu untuk merehabilitasi mereka,” kata Wakil Ketua KPAI Maria Advianti di Jakarta, Rabu (27/5).

Maria mengaku peredaran video mesum di dunia maya dikhawatirkan akan merusak moral anak bangsa lainnya. Maria menambahkan patut mempertanyakan kemungkinan anak-anak itu jadi kecanduan pornografi. “Kalau ada unsur adiksi pornografi tentunya kita melihat lebih jauh ke belakang di mana mereka mendapatkan informasi itu,” imbuhnya.

Pendapat senada dikemukakan Sekretaris Jenderal KPAI Erlinda. Rehabilitas harus segera dilakukan terhadap lima anak yang ada di dalam video.

“Segera kita inginkan adanya TKP tahu tempatnya. Karena kita ingin merehabilitasi kelima anak ini secara prosedur,” tuturnya.

Exit mobile version