Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI)
  • Beranda
  • Profil
    • Sejarah
    • Logo KPAI
    • Komisioner
    • Struktur Organisasi
  • Publikasi
    • Semua
    • Siaran Pers
    • Berita KPAI
    • Artikel
    • Suara Kita
    • Tinjauan
    • Aksi
    • Buku
    • Video
    • Foto Galeri
    • infografis
    KPAI Lakukan Pengawasan Program Pendidikan Karakter Pancawaluya Jabar Istimewa untuk Pastikan Prinsip Perlindungan Anak Diterapkan

    KPAI Lakukan Pengawasan Program Pendidikan Karakter Pancawaluya Jabar Istimewa untuk Pastikan Prinsip Perlindungan Anak Diterapkan

    KPAI Tegaskan Pentingnya PPDB yang Inklusif, Berintegritas, dan Menjunjung Prinsip Kepentingan Terbaik Bagi Anak

    KPAI Tegaskan Pentingnya PPDB yang Inklusif, Berintegritas, dan Menjunjung Prinsip Kepentingan Terbaik Bagi Anak

    KPAI TANGGAPI KASUS KEKERASAN ANAK DI GRESIK JAWA TIMUR

    Kasus Filicide di Kampung Kresek, Tangerang: KPAI Tegaskan Pencegahan Harus Diperkuat

    KPAI dan Komisi I DPR RI Bersinergi Lindungi Anak dari Konten Berbahaya di RUU Penyiaran

    KPAI dan Komisi I DPR RI Bersinergi Lindungi Anak dari Konten Berbahaya di RUU Penyiaran

    PENGAWASAN KPAI PADA KASUS KEKERASAN SEKSUAL TERHADAP ANAK DI LAMPUNG BARAT

    Kekerasan Seksual Anak di Kota Makassar : KPAI Dorong Layanan Lebih Responsif

    KPAI dan Kemen P2MI Perkuat Kolaborasi Lindungi Anak dalam Konteks Migrasi Pekerja

    KPAI dan Kemen P2MI Perkuat Kolaborasi Lindungi Anak dalam Konteks Migrasi Pekerja

    Tindak Kekerasan oleh Ayah Kandung di Banjarnegara, KPAI Dorong Proses Hukum Berkeadilan dan Perlindungan Korban

    Tindak Kekerasan oleh Ayah Kandung di Banjarnegara, KPAI Dorong Proses Hukum Berkeadilan dan Perlindungan Korban

    Darurat Perlindungan Anak: KPAI Desak Penegakan Hukum Transparan dan Berkeadilan dalam Kasus Sikka

    Darurat Perlindungan Anak: KPAI Desak Penegakan Hukum Transparan dan Berkeadilan dalam Kasus Sikka

    KPAI Desak Penegakan Hukum Maksimal pada Kasus Kekerasan Berat yang Menyebabkan Kematian Anak di Medan

    KPAI Desak Penegakan Hukum Maksimal pada Kasus Kekerasan Berat yang Menyebabkan Kematian Anak di Medan

    KPAI Desak Tindakan Tegas atas Dugaan Kekerasan Seksual di Salah Satu SD di Cimanggis, Depok

    KPAI Desak Tindakan Tegas atas Dugaan Kekerasan Seksual di Salah Satu SD di Cimanggis, Depok

    Mudik Gratis BUMN 2025, KPAI Soroti Keamanan Anak di Perjalanan

    Mudik Gratis BUMN 2025, KPAI Soroti Keamanan Anak di Perjalanan

    Mudik Gratis di Kramat Raya: Evaluasi Positif dan Tantangan Keamanan Anak yang Perlu Diperbaiki

    Mudik Gratis di Kramat Raya: Evaluasi Positif dan Tantangan Keamanan Anak yang Perlu Diperbaiki

  • Informasi Publik
    • Semua
    • Pengumuman
    • PPID
    • Laporan Tahunan
    • Renstra
    • LAKIP
    • Indikator Kinerja Utama
    • Perjanjian Kinerja
    • Magang
    • Himbauan
    PEDOMAN KEMITRAAN KOMISI PERLINDUNGAN ANAK INDONESIA Dalam Meningkatkan Efektivitas Pengawasan Penyelenggaraan Pemenuhan dan Perlindungan Anak di Indonesia

    PEDOMAN KEMITRAAN KOMISI PERLINDUNGAN ANAK INDONESIA Dalam Meningkatkan Efektivitas Pengawasan Penyelenggaraan Pemenuhan dan Perlindungan Anak di Indonesia

    KERTAS KEBIJAKAN PEMBIAYAAN KESEHATAN ANAK PENYANDANG DISABILITAS

    KERTAS KEBIJAKAN PEMBIAYAAN KESEHATAN ANAK PENYANDANG DISABILITAS

    LAPORAN TAHUNAN KPAI, JALAN TERJAL PERLINDUNGAN ANAK :  ANCAMAN SERIUS GENERASI EMAS INDONESIA

    LAPORAN TAHUNAN KPAI, JALAN TERJAL PERLINDUNGAN ANAK : ANCAMAN SERIUS GENERASI EMAS INDONESIA

    PENGUMUMAN RESMI PERUBAHAN JAM LAYANAN PENGADUAN LANGSUNG

    PENGUMUMAN RESMI PERUBAHAN JAM LAYANAN PENGADUAN LANGSUNG

    Kertas Kebijakan SISTEM PERADILAN PIDANA ANAK : Anak Berhadapan Hukum adalah Korban

    Kertas Kebijakan SISTEM PERADILAN PIDANA ANAK : Anak Berhadapan Hukum adalah Korban

    POLICY BRIEF PENANGGULANGAN PEKERJA ANAK DI INDONESIS 2024

    POLICY BRIEF PENANGGULANGAN PEKERJA ANAK DI INDONESIS 2024

    POLICY BRIEF RESTITUSI PEMENUHAN HAK RESTITUSI UNTUK ANAK KORBAN PIDANA

    POLICY BRIEF RESTITUSI PEMENUHAN HAK RESTITUSI UNTUK ANAK KORBAN PIDANA

    KOMITMEN BERSAMA EFEKTIFITAS PENCEGAHAN DAN PENANGANAN EKSPLOITASI DAN TPPO KEPULAUAN RIAU

    KOMITMEN BERSAMA EFEKTIFITAS PENCEGAHAN DAN PENANGANAN EKSPLOITASI DAN TPPO KEPULAUAN RIAU

    Laporan Akhir Tahun KPAI 2023

    Laporan Akhir Tahun KPAI 2023

    MAKLUMAT PELAYANAN

    MAKLUMAT PELAYANAN

    Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (LAKIP) KPAI 2023

    STOP BULLYING DI SATUAN PENDIDIKAN

    STOP BULLYING DI SATUAN PENDIDIKAN

  • Data
    • Data Perlindungan Anak
    • Regulasi
  • Layanan Publik
    • Pengaduan Online
    • KPAD
    • Layanan Persuratan
    • PPID
  • Hubungi Kami
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil pencarian
Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI)
  • Beranda
  • Profil
    • Sejarah
    • Logo KPAI
    • Komisioner
    • Struktur Organisasi
  • Publikasi
    • Semua
    • Siaran Pers
    • Berita KPAI
    • Artikel
    • Suara Kita
    • Tinjauan
    • Aksi
    • Buku
    • Video
    • Foto Galeri
    • infografis
    KPAI Lakukan Pengawasan Program Pendidikan Karakter Pancawaluya Jabar Istimewa untuk Pastikan Prinsip Perlindungan Anak Diterapkan

    KPAI Lakukan Pengawasan Program Pendidikan Karakter Pancawaluya Jabar Istimewa untuk Pastikan Prinsip Perlindungan Anak Diterapkan

    KPAI Tegaskan Pentingnya PPDB yang Inklusif, Berintegritas, dan Menjunjung Prinsip Kepentingan Terbaik Bagi Anak

    KPAI Tegaskan Pentingnya PPDB yang Inklusif, Berintegritas, dan Menjunjung Prinsip Kepentingan Terbaik Bagi Anak

    KPAI TANGGAPI KASUS KEKERASAN ANAK DI GRESIK JAWA TIMUR

    Kasus Filicide di Kampung Kresek, Tangerang: KPAI Tegaskan Pencegahan Harus Diperkuat

    KPAI dan Komisi I DPR RI Bersinergi Lindungi Anak dari Konten Berbahaya di RUU Penyiaran

    KPAI dan Komisi I DPR RI Bersinergi Lindungi Anak dari Konten Berbahaya di RUU Penyiaran

    PENGAWASAN KPAI PADA KASUS KEKERASAN SEKSUAL TERHADAP ANAK DI LAMPUNG BARAT

    Kekerasan Seksual Anak di Kota Makassar : KPAI Dorong Layanan Lebih Responsif

    KPAI dan Kemen P2MI Perkuat Kolaborasi Lindungi Anak dalam Konteks Migrasi Pekerja

    KPAI dan Kemen P2MI Perkuat Kolaborasi Lindungi Anak dalam Konteks Migrasi Pekerja

    Tindak Kekerasan oleh Ayah Kandung di Banjarnegara, KPAI Dorong Proses Hukum Berkeadilan dan Perlindungan Korban

    Tindak Kekerasan oleh Ayah Kandung di Banjarnegara, KPAI Dorong Proses Hukum Berkeadilan dan Perlindungan Korban

    Darurat Perlindungan Anak: KPAI Desak Penegakan Hukum Transparan dan Berkeadilan dalam Kasus Sikka

    Darurat Perlindungan Anak: KPAI Desak Penegakan Hukum Transparan dan Berkeadilan dalam Kasus Sikka

    KPAI Desak Penegakan Hukum Maksimal pada Kasus Kekerasan Berat yang Menyebabkan Kematian Anak di Medan

    KPAI Desak Penegakan Hukum Maksimal pada Kasus Kekerasan Berat yang Menyebabkan Kematian Anak di Medan

    KPAI Desak Tindakan Tegas atas Dugaan Kekerasan Seksual di Salah Satu SD di Cimanggis, Depok

    KPAI Desak Tindakan Tegas atas Dugaan Kekerasan Seksual di Salah Satu SD di Cimanggis, Depok

    Mudik Gratis BUMN 2025, KPAI Soroti Keamanan Anak di Perjalanan

    Mudik Gratis BUMN 2025, KPAI Soroti Keamanan Anak di Perjalanan

    Mudik Gratis di Kramat Raya: Evaluasi Positif dan Tantangan Keamanan Anak yang Perlu Diperbaiki

    Mudik Gratis di Kramat Raya: Evaluasi Positif dan Tantangan Keamanan Anak yang Perlu Diperbaiki

  • Informasi Publik
    • Semua
    • Pengumuman
    • PPID
    • Laporan Tahunan
    • Renstra
    • LAKIP
    • Indikator Kinerja Utama
    • Perjanjian Kinerja
    • Magang
    • Himbauan
    PEDOMAN KEMITRAAN KOMISI PERLINDUNGAN ANAK INDONESIA Dalam Meningkatkan Efektivitas Pengawasan Penyelenggaraan Pemenuhan dan Perlindungan Anak di Indonesia

    PEDOMAN KEMITRAAN KOMISI PERLINDUNGAN ANAK INDONESIA Dalam Meningkatkan Efektivitas Pengawasan Penyelenggaraan Pemenuhan dan Perlindungan Anak di Indonesia

    KERTAS KEBIJAKAN PEMBIAYAAN KESEHATAN ANAK PENYANDANG DISABILITAS

    KERTAS KEBIJAKAN PEMBIAYAAN KESEHATAN ANAK PENYANDANG DISABILITAS

    LAPORAN TAHUNAN KPAI, JALAN TERJAL PERLINDUNGAN ANAK :  ANCAMAN SERIUS GENERASI EMAS INDONESIA

    LAPORAN TAHUNAN KPAI, JALAN TERJAL PERLINDUNGAN ANAK : ANCAMAN SERIUS GENERASI EMAS INDONESIA

    PENGUMUMAN RESMI PERUBAHAN JAM LAYANAN PENGADUAN LANGSUNG

    PENGUMUMAN RESMI PERUBAHAN JAM LAYANAN PENGADUAN LANGSUNG

    Kertas Kebijakan SISTEM PERADILAN PIDANA ANAK : Anak Berhadapan Hukum adalah Korban

    Kertas Kebijakan SISTEM PERADILAN PIDANA ANAK : Anak Berhadapan Hukum adalah Korban

    POLICY BRIEF PENANGGULANGAN PEKERJA ANAK DI INDONESIS 2024

    POLICY BRIEF PENANGGULANGAN PEKERJA ANAK DI INDONESIS 2024

    POLICY BRIEF RESTITUSI PEMENUHAN HAK RESTITUSI UNTUK ANAK KORBAN PIDANA

    POLICY BRIEF RESTITUSI PEMENUHAN HAK RESTITUSI UNTUK ANAK KORBAN PIDANA

    KOMITMEN BERSAMA EFEKTIFITAS PENCEGAHAN DAN PENANGANAN EKSPLOITASI DAN TPPO KEPULAUAN RIAU

    KOMITMEN BERSAMA EFEKTIFITAS PENCEGAHAN DAN PENANGANAN EKSPLOITASI DAN TPPO KEPULAUAN RIAU

    Laporan Akhir Tahun KPAI 2023

    Laporan Akhir Tahun KPAI 2023

    MAKLUMAT PELAYANAN

    MAKLUMAT PELAYANAN

    Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (LAKIP) KPAI 2023

    STOP BULLYING DI SATUAN PENDIDIKAN

    STOP BULLYING DI SATUAN PENDIDIKAN

  • Data
    • Data Perlindungan Anak
    • Regulasi
  • Layanan Publik
    • Pengaduan Online
    • KPAD
    • Layanan Persuratan
    • PPID
  • Hubungi Kami
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil pencarian
Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI)
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil pencarian

Memprihatinkan, Perilaku Remaja Semakin Nekat

Ditayangkan oleh Humas KPAI
21 November 2017
di Publikasi, Utama
5 min read
0
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsAppShare on Email

BEKASI – Entah apa yang ada dalam benak tiga anak baru gede (ABG) di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat ini. Hanya karena ingin unjuk keberanian, mereka nekat membacok seorang pelajar SMPN 4 Cikarang Barat yang sedang menyeberang Jalan Raya Fatahillah, Kecamatan Cikarang Barat. Akibatnya sangat fatal, korban VJ,15, yang terkena sabetan celurit di punggung langsung tersungkur. Yang kian mengenaskan, dia terlindas dump truck saat ambruk di tengah jalan. 

Peristiwa memilukan tersebut terjadi pada Selasa (14/11), tapi baru diungkap polisi kemarin Kasus ini menunjukkan kenakalan remaja, oleh karena berbagai sebab, sudah berada pada tingkat sangat mengkhawatirkan. Kejadian tersebut mengingatkan fenomena klitih yang terjadi di DI Yogyakarta sepanjang 2016-2017. Saking masifnya peristiwa tersebut, Yogyakarta sempat menetapkan status darurat klitih. Saat itu, dengan motif yang tidak jelas pula, sekelompok remaja bermotor -sebagian besar pelaku merupakan pelajar SMP dan SMA- melukai para korban secara acak dengan senjata tajam. Tindakan tersebut mengakibatkan luka serius pada korban, bahkan beberapa pelajar SMP dan SMA tercatat meninggal dunia. 

Anggota Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Ai Maryati Solihah prihatin atas kasus kekerasan yang melibatkan anak tersebut. Menurut dia, munculnya kekuatan untuk melakukan tindakan nekat tersebut dipicu faktor internal maupun eksternal pelaku. Secara internal, perlaku anak sangat dipengaruhi lingkungan. 

“Mereka bisa melihat dan mencontoh apa yang dilihatnya. Mereka melihat bagaimana lingkungan mengekspresikan kemarahan yang semakin gamblang dipertontonkan,” ujar dia. 

Dari sisi eksternal, sambung dia, anak-anak memiliki daya lihat dan terbawa dalam sistem informasi yang berkembang pesat. Menurut dia, saat ini daya jelajah anak jauh lebih cepat dari pada orang tuanya. Kondisi tersebut membawa stimulus terhadap anak-anak, termasuk untuk melakukan percobaan. “Orang tua jangan kalah dengan gadget. Orang tua harus melakukan pengawasan terhadap kemajuan teknologi,” tandasnya.

Psikolog Universitas Pancasila (UP) Aully Grashinta menilai remaja rentan melakukan tindakan nekat. Menurut dia, pada fase remaja memang cenderung fase pencarian jati diri. Sehingga mereka sering melakukan hal yang tidak dibarengi dengan pertimbangan terlebih dulu. “Pola pikir yang pendek itu membuat tindakan yang dilakukan hanya didasarkan emosi sesaat. Perilaku agresif yang dilakukan kadang tidak memikirkan risiko,” ujarnya. 

Dia kembali menandaskan, dorongan untuk bertindak agresif pada fase remaja biasanya cenderung lebih kuat. Jika tidak dikendalikan dengan baik maka berdampak pada tindakan yang menurut mereka bisa dilakukan, padahal itu bisa merugikan orang lain. “Jika tidak dikendalikan akan muncul perilaku-perilaku spontan yang tidak memikirkan konsekuensinya secara mendalam,” pungkasnya. 

Sebelumnya, saat menghadiri acara penyaluran bantuan sosial nontunai PKH dan BNPT di Balai Kota Yogyakarta (15/11), Mensos Khofifah Indar Parwansa mengingatkan orang tua, guru, dan lingkungan sekitar untuk memberikan panduan kepada remaja sedini mungkin untuk mengatasi kenakalan remaja seperti klitih. Dalam pandangannya, apa yang ditunjukkan remaja merupakan perilaku imitatif. 

“Kalau dia tidak bisa menirukan (dapat stigma) tidak gaul. Jadi menurut saya, yang senior-senior seperti saya harus mampu masuk dalam dunia kids zaman now,” ujar dia.

Untuk mengatasi fenomena tersebut, Khofifah juga menyarankan orang tua dan lebih dekat dengan dunia anak muda. Dengan demikian mereka bisa memahami karakter dan keinginan anak-anak di saat ini. “Kita harus menjadi satu dengan dunia mereka, mencobalah menyelami perubahan-perubahan perilaku, perubahan sikap,” kata Khofifah.

Kasus mengerikan yang terbaru ini terjadi di depan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Jalan Raya Fatahillah, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi. Saat itu korban bersama rekannya M dan AM hendak pulang ke rumah dengan berjalan kaki dari sekolahnya, SMPN 4 Cikarang Barat.

Dua rekannya, M dan AM, lebih dulu menyeberang jalan ke arah utara. Saat korban menyusul rekannya itu, tiba-tiba datang ketiga tersangka menggunakan satu sepeda motor Honda Beat. Dengan kondisi sepeda motor masih melaju, tersangka DM,16, yang duduk di bangku paling belakang langsung menebas punggung VJ menggunakan celurit. Melihat korban tersungkur, ketiga tersangka kabur ke arah timur. 

“Rekan korban yang melihat kejadian itu langsung menuntun VJ kembali ke sekolah untuk mendapat pertolongan,” kata Kapolres Metro Bekasi, Kombes Asep Adi Saputra, kepada wartawan, Jumat (17/11/2017).

Saat korban sedang dipapah kedua rekannya, tiba-tiba tubuh VJ lunglai dan terjatuh di tengah jalan. Secara bersamaan, melintas sebuah dump truck yang dikemudikan C,30, langsung melindas kepala korban hingga remuk. Oleh warga setempat, VJ dibawa ke RSUD Kabupaten Bekasi di Cibitung untuk mendapat pertolongan. 

“Setibanya di rumah sakit, korban sudah meninggal dunia. Dia tewas karena kehabisan darah dan luka yang cukup parah di punggung dan kepalanya,” ungkapnya. 

Dari laporan itu, menurut Kapolres, pihaknya langsung melakukan penyelidikan dengan menginterogasi sejumlah saksi. Polisi kemudian berhasil mengidentifikasi ciri-ciri tersangka sehingga beberapa jam kemudian ketiga tersangka berhasil diamankan petugas. Mereka ditangkap di rumah orang tuanya di daerah Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, pada Selasa 14 November 2017 malam. Selain DM, tersangka lainnya adalah BM,14, dan AJ,14. 

Kapolsek Cikarang Barat Kompol Hendrik Situmorang menambahkan, tujuan tersangka menyerang korban adalah sebagai ajang unjuk gigi bahwa mereka dikenal pemberani. “Mereka juga mencari sasaran pelajar secara acak. Kebetulan ketika tersangka melintas, korban sedang menyeberang. Saat itu juga tersangka langsung membacoknya,” katanya. 

Kapolres Metro Bekasi Kombes Asep Adi Saputra memastikan pelaku sudah diamankan di Mapolsek Cikarang Utara untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya. Adapun penabrak korban masih diperiksa sebagai saksi. Selain mengamankan tersangka, polisi juga menyita barang bukti berupa sebilah celurit dan sepeda motor Honda Beat. 

“Akibat perbuatannya, tersangka dijerat Pasal 351 ayat 3 KUHP tentang penganiayaan hingga mengakibatkan hilangnya nyawa seseorang dengan hukuman penjara diatas 5 tahun,” sebutnya.

Secara terpisah, kekerasan yang melibatkan anak juga dilaporkan terjadi di Kota Sukabumi, Jawa Barat. Bocah berusia 16 tahun yang berstatus pelajar SMA mengotaki penyerangan warga di Kecamatan Baros dan Kecamatan Cibereum (16/11). Walaupun masih bocah, pelaku yang tidak diungkapkan identitasnya tersebut mampu menghimpun massa hingga ber jumlah 45 orang, yang sebagian besar merupakan pelajar. Kekerasan merupakan dampak gesekan ormas yang ada di daerah tersebut.

Duka Orang Tua
Suasana haru masih mnyelimuti kediaman korban VJ,15, di Kampung Tanah Baru, RT 3/1, Desa Harjamukti, Kecamatan Cikarang Utara, Kabu pa ten Bekasi. VJ merupakan anak kedua dari tiga bersaudara pasangan Titin,45, dan Juju,40. “Saya tidak terima anak saya meninggal mengenaskan,” kata Titin, ayah korban.

Menurutnya, sebelum tewas mengenaskan, anak lelakinya itu berangkat dari rumahnya pamit untuk berangkat ke sekolah. Namun pada malam harinya keluarganya diberi tahu oleh pihak kepolisian bahwa anaknya tersebut berada di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Bekasi.

Mendapat informasi tersebut, Titin dan Juju langsung bertolak ke RSUD yang berada di wilayah Cibitung tersebut. Bak disambar petir, kedua orang tua korban melihat kondisi anak lelaki kesayangannya tersebut sudah terbujur kaku dengan kondisi sangat me ngenaskan. “Saya kaget sampai jantung saya mau copot,” ungkapnya.

Titin menceritakan, semasa hidup, anak keduanya tersebut tidak pernah membuat masalah dan terkenal baik dengan teman sebayanya. Bahkan selama ini anaknya tersebut terbilang cerdas dan selalu juara di kelas. Anaknya pun rajin mengaji. Setiap berangkat sekolah, kata dia, korban sering diantar orang tuanya ataupun naik kendaraan umum menuju sekolah.

“Boro-boro naik motor, anak saya naik sepeda aja tidak bisa, masa terlibat kasus kekerasan. Anak saya salah sasaran, saya tidak terima dengan kejadian ini,” ungkapnya. 

Untuk itu Titin berharap kepada pihak kepolisian untuk menghukum pelakunya seberat-beratnya. Pihak keluarga korban pun mengapresiasi pihak kepolisian yang cepat langsung meringkus pelaku. “Kejadian ini jangan sampai terulang lagi, cukup anak saya yang menjadi korbannya,” tegas dia.

Sebelumnya

KPAI Apresiasi Kerja Cepat Polisi Ringkus Predator Anak di Kalimantan Timur

Berikutnya

Shafa Ditegur Ayahnya Usai Labrak Jennifer Dunn, KPAI Bergerak Read more at http://uzone.id/shafa-ditegur-ayahnya-usai-labrak-jennifer-dunn-kpai-bergerak#h6asIW6dW7Et1s7T.99

TERKAIT

KPAI Lakukan Pengawasan Program Pendidikan Karakter Pancawaluya Jabar Istimewa untuk Pastikan Prinsip Perlindungan Anak Diterapkan

KPAI Lakukan Pengawasan Program Pendidikan Karakter Pancawaluya Jabar Istimewa untuk Pastikan Prinsip Perlindungan Anak Diterapkan

10 Mei 2025
3
KPAI Tegaskan Pentingnya PPDB yang Inklusif, Berintegritas, dan Menjunjung Prinsip Kepentingan Terbaik Bagi Anak

KPAI Tegaskan Pentingnya PPDB yang Inklusif, Berintegritas, dan Menjunjung Prinsip Kepentingan Terbaik Bagi Anak

9 Mei 2025
13
KPAI TANGGAPI KASUS KEKERASAN ANAK DI GRESIK JAWA TIMUR

Kasus Filicide di Kampung Kresek, Tangerang: KPAI Tegaskan Pencegahan Harus Diperkuat

2 Mei 2025
57
KPAI dan Komisi I DPR RI Bersinergi Lindungi Anak dari Konten Berbahaya di RUU Penyiaran

KPAI dan Komisi I DPR RI Bersinergi Lindungi Anak dari Konten Berbahaya di RUU Penyiaran

2 Mei 2025
45
Subscribe
Notify of
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
  • TRENDING
  • TANGGAPAN
  • TERKINI
POTRET KESENJANGAN PERLINDUNGAN ANAK DARI REGULASI HINGGA IMPLEMENTASI

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 35 TAHUN 2014 TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 23 TAHUN 2002 TENTANG PERLINDUNGAN ANAK

1 November 2014
Anak Pekerja yang Di-PHK akibat Terdampak Covid-19 Kian Rentan, KPAI Bentuk Pokja Khusus

Sejumlah Kasus Bullying Sudah Warnai Catatan Masalah Anak di Awal 2020, Begini Kata Komisioner KPAI

10 Februari 2020
Undang – Undang (UU) RI No.9 Tahun 2012 Tentang Anak

Undang – Undang (UU) RI No.11 Tahun 2012 Tentang Sistem Peradilan Anak

12 September 2013
Focus Group Discusion (Partisipasi Anak Indonesia Bicara Kekerasan di Sekolah)

Hukuman Cukur Rambut Siswa Tak Pantas

4 Januari 2016
SEKOLAH RAMAH ANAK  BAGIAN KOMITMEN MEMBANGUN DUNIA RAMAH ANAK

IMPLEMENTASI PENDIDIKAN AGAMA DI SEKOLAH DAN SOLUSINYA

18 Juni 2014
Terima Award SSSG, Ketua KPAI: Ini Dedikasi untuk Perlindungan Anak

KPAI: Lihat Kekerasan pada Anak, Lapor!

134
KOMISIONER KPAI : Susanto, MA

KPAI : Siapa Penyebar Video Kekerasan SD Bukittinggi?

60

Kondisi Bocah Iqbal Saputra Kritis

39
POTRET KESENJANGAN PERLINDUNGAN ANAK DARI REGULASI HINGGA IMPLEMENTASI

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 35 TAHUN 2014 TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 23 TAHUN 2002 TENTANG PERLINDUNGAN ANAK

26

PENGUMUMAN PESERTA YANG DINYATAKAN LULUS TES SELEKSI CALON ANGGOTA KPAI PERIODE TAHUN 2017-2022

24
KPAI Lakukan Pengawasan Program Pendidikan Karakter Pancawaluya Jabar Istimewa untuk Pastikan Prinsip Perlindungan Anak Diterapkan

KPAI Lakukan Pengawasan Program Pendidikan Karakter Pancawaluya Jabar Istimewa untuk Pastikan Prinsip Perlindungan Anak Diterapkan

10 Mei 2025
KPAI Tegaskan Pentingnya PPDB yang Inklusif, Berintegritas, dan Menjunjung Prinsip Kepentingan Terbaik Bagi Anak

KPAI Tegaskan Pentingnya PPDB yang Inklusif, Berintegritas, dan Menjunjung Prinsip Kepentingan Terbaik Bagi Anak

9 Mei 2025
KPAI TANGGAPI KASUS KEKERASAN ANAK DI GRESIK JAWA TIMUR

Kasus Filicide di Kampung Kresek, Tangerang: KPAI Tegaskan Pencegahan Harus Diperkuat

2 Mei 2025
KPAI dan Komisi I DPR RI Bersinergi Lindungi Anak dari Konten Berbahaya di RUU Penyiaran

KPAI dan Komisi I DPR RI Bersinergi Lindungi Anak dari Konten Berbahaya di RUU Penyiaran

2 Mei 2025
PENGAWASAN KPAI PADA KASUS KEKERASAN SEKSUAL TERHADAP ANAK DI LAMPUNG BARAT

Kekerasan Seksual Anak di Kota Makassar : KPAI Dorong Layanan Lebih Responsif

28 April 2025

BERITA LAINNYA

KPAI Lakukan Pengawasan Program Pendidikan Karakter Pancawaluya Jabar Istimewa untuk Pastikan Prinsip Perlindungan Anak Diterapkan

KPAI Tegaskan Pentingnya PPDB yang Inklusif, Berintegritas, dan Menjunjung Prinsip Kepentingan Terbaik Bagi Anak

Kasus Filicide di Kampung Kresek, Tangerang: KPAI Tegaskan Pencegahan Harus Diperkuat

KPAI dan Komisi I DPR RI Bersinergi Lindungi Anak dari Konten Berbahaya di RUU Penyiaran

Kekerasan Seksual Anak di Kota Makassar : KPAI Dorong Layanan Lebih Responsif

KPAI dan Kemen P2MI Perkuat Kolaborasi Lindungi Anak dalam Konteks Migrasi Pekerja

Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI)

Komisi Perlindungan Anak Indonesia

Jl. Teuku Umar No. 10 Gondangdia Menteng Jakarta Pusat DKI Jakarta, Indonesia

Telepon:
(+62) 021 31901446, 021 31900659

Pengaduan:
(+62) 021 31901556

Fax:
(+62) 021 3900833

Email:
info@kpai.go.id
humas@kpai.go.id
pengaduan@kpai.go.id

©2020. Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI)

Tidak ada hasil
Lihat semua hasil pencarian
  • Beranda
  • Profil
    • Sejarah
    • Logo KPAI
    • Komisioner
    • Struktur Organisasi
  • Publikasi
  • Informasi Publik
  • Data
    • Data Perlindungan Anak
    • Regulasi
  • Layanan Publik
    • Pengaduan Online
    • KPAD
    • Layanan Persuratan
    • PPID
  • Hubungi Kami

© 2019 KOMISI PERLINDUNGAN ANAK INDONESIA (KPAI)

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
wpDiscuz
0
0
Berpartisipai melalui Tanggapanx
()
x
| Balas