Mengasah Kepekaan Orang Tua terhadap Anak

JAKARTA –  Anak yang mengalami tindak kekerasan meski tanpa luka fisik bisa diamati secara kasat mata. Kepekaan orang tua akan potensi tindak kekerasan yang terjadi pada anak dapat mencegah anak menjadi korban yang lebih serius.

Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Retno Listyarti mengatakan jika orang tua mempercayakan pengasuhan anak kepada ba

Contohnya soal kemajuan. Saat anak sudah mampu menggunakan toilet sendiri di usia batita kemudian tiba-tiba mengompol boleh jadi ada sesuatu yang terjadi selama ia ditinggal orang tua bekerja.

“Anak kan tidak bisa bicara tapi bisa terlihat. Misalnya tumbuh kembang yang bisa diukur dari tinggi dan berat badan. Kalau berat tidak naik setelah diasuh babysitter kemungkinan ada masalah dengan cara pemberian makan,” ungkapnya, dalam Newsline, Senin 29 Januari 2018.

Selektif memilih pengasuh anak juga mutlak dilakukan. Orang tua bisa mengamati perilaku pengasuh saat anak mengalami tantrum atau marah.

Pengasuh yang lebih sabar dan mampu menenangkan anak saat mengalami tantrum lebih dapat dipercaya. Pun dengan rasa nyaman anak dengan pengasuh juga dapat diamati. Jika anak biasanya ceria namun ketika ditinggal orang tua merasa sedih atau menangis boleh jadi ada sesuatu yang salah.

“Untuk anak yang lebih besar kalau perlu ajak bicara coba tanyakan atau ceritakan apa yang terjadi saat ditinggalkan. Penting bagi orang tua untuk tidak cuek pada anak,” jelasnya.

Retno mengatakan jika tindakan kekerasan kadung terjadi, orang tua, kerabat, maupun tetangga yang mengetahui agar jangan ragu untuk melapor. Pelaporan tindak kekerasan bisa melalui RT atau RW yang kemudian diteruskan ke kepolisian atau melalui saluran telepon ke Kementerian Sosial 1-500-771.

“Yang lebih penting bagaimanapun usia 1-6 bulan lebih baik berada di bawah asuhan sendiri. Kalau dialihkan ke keluarga terdekat atau pengasuh harus dipastikan pengasuhnya baik sebelum kita mengambil ke yayasan misalnya wawancara bisa dilakukan. Pertanyaan sebelumnya bekerja di mana dan berapa lama bisa jadi acuan,” jelasnya.

Exit mobile version