Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Jasra Putra mengingatkan para orangtua yang memperbolehkan anaknya mememilih sendiri makanan online yang dipesan. Sebaiknya orangtua memperhatikan bebarapa hal, selain karena faktor tampilan.
Menurut Jasra Putra, makanan baik untuk dikonsumsi oleh anak jika mempunya kadungan gizi yang seimbang. Karenanya, ia mengingatkan para orangtua yang terbiasa memberikan akses anak anaknya memesan makanan online.
“Memang pesanan makanan melalui media daring memicu industri olahan makanan lebih kreatif dan beragam. Namun bila tidak diperhatikan baik-bai,k bisa membahayakan anak. Bila mengkonsumsi gizinya tidak seimbang,” kata Jasra Patra di Jakarta, Jumat (24/1/2020).
Komisiioner KPAI ini mengajak semua pihak untuk belajar dari beberapa negara luar negeri. Mereka mencantumkan kandungan makanan dalam makanan yang dikonsumsi anak-anak.
“Kita bisa belajar di beberapa negara. Yang mencatat konsumsi makanan setiap warganya. Sehingga ada reminder. Ada baiknya orang tua mengenalkan kandungan setiap makanan yang di konsumsi anak anak,” ujarnya.
Menurutnya, catatan kandungan makanan dan gizi akan mempermudah orangtua menerapkan pola makan seimbang. Hal ini tak lepas dari kebiasaan anak-anak yang mudah tertarik pada bentuk makanan yang disajikan.
“Karena seringkali anak anak tertarik dengan bentuknya, atau senang dengan rasanya, tetapi tanpa dilengkapi informasi kandungan makanan dan gizinya. Agar anak anak memiliki pola makan seimbang,” tutupnya.
Sumber : https://suaramerdeka.id/