Sidang perkara pelecehan seksual anak di bawah umur yang terjadi di lingkungan Jakarta International School (JIS) hari ini dihadiri Erlinda, Sekretaris Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI).
Kedatangan pihak KPAI diakuinya sebagai bentuk keprihatinan pemerintah terhadap maraknya kasus kekerasan pada anak.
“Bukti kehadiran kami KPAI lebih untuk sesuai porsinya mengawal kasus ini sampai tuntas. Harapannya bahwa masyarakat bisa teredukasi. Pendewasaan masyarakat bahwa pemerintah sangat komitmen dalam penegakan hukum,” katanya di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan Jl Ampera Raya 133, Ciledug, Jaksel, Rabu (3/9/2014).
Menurut Erlinda, tindak kekerasan anak di JIS sungguh perbuatan yang kejam. Proses peradilan diharapkan dapat memberikan putusan yang sesuai dengan apa yang dilakulan pelaku kekerasan seksual di JIS.
“Pelaku tindak kejahatan seksual adalah kejahatan yang sangat kejam. Korban lainnya beda proses sidang karena akan menyeret korban lain,” jelasnya.
Berdasarkan pantauan Metrotvnews.com, selain dihadiri oleh Sekjen KPAI, juga tampak orang tua dari korban AK, TH, bersama suaminya yang berkewarganegaraan Belanda.