Tips Memilih Tempat Penitipan Anak Ala KPAI

Kasus kekerasan di tempat penitipan anak (daycare) belakangan menjadi perhatian masyarakat. Salah memilih Daycare, anak anda bisa menjadi korban.

Seperti yang dialami oleh Lisa (30). Buah Hatinya, RAN menjadi korban penganiayaan Baby Sitter di ‘Baby Daycare’ yang terletak di Jalan Medan Merdeka Timur, Gambir, Jakarta Pusat.RAN mengalami memar di pipi bagian kiri setelah dianiaya si pengasuh.

Maraknya kasus kekerasan anak membuat Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) prihatin. Komisioner KPAI Susanto pun memberikan tips bagi para orang tua dalam memilih Day Care untuk buah hatinya.

Kata dia, saat ini banyak daycare yang kurang ramah anak. “Daycare yang kurang ramah anak cirinya sebagai berikut, pertama, berlokasi di pinggir jalan raya dan tanpa pagar yang aman. Jangan pilih Daycare tersebut,” katanya dalam keterangan pers yang diterima wartawan, Sabtu (6/9/2014).

Kemudian, yang kedua, jangan memilih tempat penitipan yang area bermainnya sempit dan tidak dilengkapi perangkat pengaman. “Ketiga, lihat rasio pengasuh dengan anak. Jumlah pengasuh sedikit tapi anak asuh banyak. Itu tidak rasional. Dan, keempat, lihat skill komunikasi si pengasuh, jangan lupa lihat teknik pengasuhan, skill penyediaan makanan serta pola hidup bersih dan sehat,” kata dia.

Susanto juga menyarankan agar, orang tua melihat jadwal si pengasuh. “Jadwal pengasuh yang overtime, mengakibatkan pengasuh mengalami bad mood. Akibatnya, pengasuh yang acuh terhadap anak. KPAI menghimbau kepada masyarakat luas agar jeli dan hati-hati dalam memilih daycare,” tukasnya.

Exit mobile version