Viral Video Siswa SD Hisap Vape, KPAI Minta Ortu Turun Tangan

Beredar video seorang anak SD menghisap vape atau rokok listrik dengan santainya. KPAI meminta orang tua dan sekolah turun tangan agar efek dari video itu tidak meluas.

“Ortu dan sekolah perlu meningkatkan kewaspadaan agar anak tidak terjebak pada kegiatan yang tak manfaat bahkan berpotensi negatif,” kata Ketua KPAI Susanto ketika dimintai tanggapan mengenai video tersebut, Minggu (22/10/2017).

Video seorang anak yang menghisap vape itu disebarkan salah satu akun Facebook dengan inisial AS. Si penyebar menuliskan pesan dalam postingannya itu untuk jangan menirukan adegan tersebut namun disertai imbauan untuk membagikan video itu.

Susanto meminta agar video tersebut tidak dibagikan. Penyebaran itu bisa membuat perilaku meniru.

“Kepada masyarakat luas agar tidak men-share video ini kepada publik karena tidak dibenarkan,” ujar Susanto.

AS melalui laman Facebook-nya menyatakan peristiwa itu terjadi di Trenggalek Jatim. Susanto meminta bupati setempat untuk ikut ambil peran.

“Kepada Bupati agar mengembangkan model-model program perlindungan anak termasuk bagaimana mencegah, mendeteksi dan menangani masalah anak yang ada. Denga adanya dana desa yang besar, bupati bisa menginisiasi pengembangan desa ramah anak sebagai bentuk intervensi pencegahan. Ini jika tidak mendapatkan intervensi segera bisa menginspirasi anak lain akan melakukan hal yang sama,” kata Susanto.

Exit mobile version